10 Penyakit Ikan Cupang Yang Perlu Diwaspadai

5 min read

Dear Aqua Friends, jika kalian memelihara ikan cupang, tentu tak hanya perlu tahu tentang jenis atau perawatannya saja, namun juga tahu jenis penyakit apa saja yang mungkin bisa menyerangnya.

Supaya, ketika ikan cupang kesayangan kalian terkena penyakit tersebut bisa langsung ditangani.

Kali ini kami membahas secara lengkap tentang penyakit ikan cupang, kami beberkan tentang apa saja gejalanya dan bagaimana penanganan atau cara pengobatannya.

Yuk Aqua Friends, simak sampai selesai, penting banget ini untuk mengetahui ikan cupang kalian dalam kondisi baik-baik saja atau sebaliknya.

1. Infeksi Jamur Kulit

Tidak hanya manusia saja yang bisa terkena jamur, ikan cupang juga, terlebih ia tinggal di tempat yang selalu basah.

Sebab utamanya ialah air aquarium yang kotor, yang tidak dibersihkan dan tidak diganti airnya secara berkala, sehingga membuat kuman berkumpul dan menyerang kulit ikan cupang.

A. Gejala

  • Muncul bercak putih di sisik ikan cupang seperti gumpalan kapas, menempel seperti panu.
  • Ikan cupang tidak nafsu makan.
  • Warna ikan cupang memudar, tidak secerah dan tidak seterang biasanya.

B. Cara Mengobati

  • Ganti air secara menyeluruh dan bersihkan seluruh dinding aquarium luar dalam, pastikan semuanya bersih, jemur di bawah sinar matahari sebelum mengisi air kembali agar kuman mati.
  • Pindahkan dan karantina ikan cupang di aquarium lain yang benar-benar bersih baik dinding maupun airnya.
  • Beri obat biru atau methylene blue dan beri daun ketapang agar bisa membantu menghilangkan jamur.
  • Selama karantina ganti air setidaknya dua hari sekali dan tetap beri maka secukupnya.

Jika tidak diobati dengan bercak yang seperti gumpalan kapas ini akan menyebar ke seluruh tubuh ikan cupang dan akhirnya membuatnya mati, jadi kalian harus segera lakukan penanganan ya.

2. Fit Rot (Busuk Sirip)

Hampir semua panyakit ikan cupang disebabkan air yang kotor hingga tumbuh bakteri di dalamnya, termasuk penyakit ikan cupang fit rop ini, terjadi karena air aquarium tidak diganti secara rutin hingga tingkat kebersihan air memburuk, membuat kotoran dan bakteri berkembang bebas di dalamnya.

A. Gejala

  • Sirip ikan awalnya berwarna kemerahan, jika tidak segera diobati 1 hari kemudian sirip akan rontok dan sobek.
  • Warna ikan cupang jadi pucat dan sangat pucat.
  • Tidak segera diobati, akan membahayakan nyawa ikan cupang, badannya akan ikut membusuk dan akhirnya meninggal.

B. Cara Mengobati

  • Melihat gejala kemerahan di sirip ikan cupang, tak perlu tunggu waktu, segera obati dengan karantina ikan cupang di aquarium yang lain, yang bersih dan baru airnya.
  • Masukkan antibiotik khusus ikan cupang di dalam air dan garam ikan.
  • Ganti air 1 atau 2 hari sekali dan antibiotiknya.
  • Jika dilakukan dengan baik, sirip ikan akan membaik dan yang rusak akan tumbuh kembali.

Meskipun air tampak bersih, kuman di dalamnya tidak bisa kita lihat dengan kasat mata, sebab itu selalu cegah dengan rutin mengganti air aquarium ya Aqua Friends.

3. Velvet (Bintik Emas / Karatan)

Ialah penyakit ikan cupang yang penyebarannya cenderung cepat, disebabkan air yang kotor dan kebersihan pakan ikan yang kurang.

Jika ada gejala wajib segera diobati sebab penyakit ini sifatnya lebih ganas daripada penyakit ikan cupang yang lain.

A. Gejala

  • Ada bintik kecil berwarna emas cenderung gelap seperti emas yang berkarat.
  • Ikan cupang jadi malas bergerak atau sangat pasif.
  • Warna lapisan kulitnya memucat dan kusam, siripnya juga menguncup, kadang menjadi rusak seperti terbelah.
  • Nafsu makan menurun.

B. Cara Mengobati

  • Langsung pindahkan ke aquarium lain yang bersih dan karantina.
  • Tambahkan garam ikan dan masukkan obat biru, jika kalian punya daun ketapang bisa menambahkannya pula. Ketiga obat tersebut benar-benar membantu kebersihan dan menetralka air serta membunuh kuman-kuman yang ada, juga berperan sebagai obat antibiotik untuk ikan cupang.
  • Ganti air dan beri ketiga obat alami tersebut tuap 2 hari sekali sampai bersih.
  • Pastikan pakan yangkalian beri dalam keadaan bersih, usahakan beri pakan alami, bukan pakan kering atau buatan untuk membantu pemulihan.

4. Ich atau White Spot (Bintik Putih)

Adalah penyakit ikan cupang yang sifatnya menular, jadi perlu diwaspadai nih Aqua Friends, pengobatan yang kurang tepat bisa beresiko membuat ikan lainnya tertular.

Penyebab utamanya adalah air aquarium yang kotor, misalnya tidak diganti airnya secara rutinatau sering terkena debu dari sekitar.

Bisa juga karena pakan yang tidak bersih, memberi pakan berlebihan hngga tak dihabisan oleh ikan cupang dan menjadikan pakannya mengambang mengotori air aquarium, itu adalah penyebab utamanya.

A. Gejala

  • Muncul bintik-bintik putih di sisik ikan, lama-kelamaan menjalar sampai sirip dan ekor, jika diraba terasa sangat kasar seperti jerawat kecil.
  • Nafsu makan ikan cupang berkuran bahkan tak mau makan sama sekali.
  • Warna ikan cupang jadi pucat, kusam, sirip dan ekornya yang semula mengembang jadi mengecil dan mengucup.
  • Jika penakit ich atau white spot ini sudah dalam kondisi parah, ikan cupang akan merasa sangat gatal dan tersiksa, ia akan menabrakkan tubuhnya ke dinding aquarium karena rasa gatal tersebut. Kasian ya Aqua Friends, jadi harus cepat tanggap jika ada ikan cupang kalian yang terlihat ada gejala ringan penyakit ini, jangan sampai jadi parah dan membuat ikan cupang jadi tersiksa.

B. Cara Mengobati

  • Lakukan karantina pada ikan cupang yang sakit, letakkan di aquarium atau wadah lain yang lebih besar agar volume airnya semakin banyak, ganti air yang ada di aquarium karantina ini setiap hari agar ikan cupang merasa terbantu berada di tempat yang bersih serta mencegah penyakit bertambah parah.
  • Tambahkan obat biru dan garam secukupnya di air aquarium sebagai antibiotik alami.
  • Tiap pagi hari jam 06.30 sd 07.30 usahakan ikan cupang terkena sinar matahari untuk mempercepat penyembuhan. Kalian bisa meletakkan aquarium di luar rumah, cukup terkena pancaran sinar mataharinya saja, tak perlu di tempat yang terik.

Dengan pengobatan tersebut, bintik-bintik putih di tubuhnya akan mengecil, jangan hentikan pengobatan sampai bintiknya benar-benar hilang dan ikan cupang kembali sehat seperti sebelumya, yakni aktif dan nafsu makannya kembali lagi.

5. Pop Eye (Mata Bengkak)

Menyerang mata ikan cupang, penyebab karena kebersihan air aquarium yang tidak terjaga, bisa menular pada ikan lainnya.

A. Gejala

  • Mata ikan cupang terlihat membengkak, memerah, jika tidak diobati terlihat seolah akan keluar seperti mata ikan koki dan beresiko kematian.
  • Ikan cupang tidak mau makan.
  • Gerakan pasif dan sirip menguncup, kulitnya juga memudar.

B. Cara Mengobati

Karena penyebabnya adalah air aquarium yang kotor, langkah pertama jelas mengkarantina ikan cupang di aquarium lain yang bersih airnya, ganti 2 hari sekali, dan beri pengobatan dengan antibotik khusus ikan serta garam ikan.

6. Dropshy (Sisik Nanas)

Merupakan penyakit ikan cupang yang paling cepat menular terjadi karena pemberian pakan yang kotor, tidak benar,atau berlebihan.

Gejala

  • Perut ikan cupang terlihat mengembang dan bengkak, kotoran tak bisa keluar.
  • Semakin lama perut akan bertambah besar mirip ikan buntal, sisik jadi mengembang seperti kulit nanas.

B. Cara Mengobati

Pengobatan sama dengan penyakit ikan cupang lainnya, yakni air diganti bersih, ikan cupang dikarantina, dan air aquarium diberi obat biru serta garam ikan. Berikan pakan alami, hindari pakan kering atau pabrikan.

7. Swim Blader Disorder 

Terjadi karena pemberian pakan ikan berlebihan, ikan jadi susah gerak karena kekenyangan. Bukan penyakit menular, terlihat sepele namun juga berbahaya, membuat ikan cupang jadi mogok makan dan tak mau bergerak.

A. Gejala

Perut ikan cupang membengak dan pasif, terlihat kesulitan berenang, gerakannya menjadi miring atau menungging.

B. Cara Mengobati

  • Pertama buat ikan cupang jadi leih aktif dengan membiarkannya berinteraksi dengan ikan lain agar kotoran di perutnya bisa keluar.
  • Kurangi ketinggian air aquarium.
  • Rutin ganti air 2 sd 3 hari sekali.
  • Beri pakan secukupnya, misalnya pellet 4 kali sehari.
  • Beri antibiotik seperti ampicillin, super tetra, atau general tonic di air aquarium, juga obat biru dan garam ikan.
  • Pastikan air dan pakan selalu bersih.

8. Berak Putih

Yakni penyakit mencret atau diare pada ikan cupang, terjadi karena ada parasit di dalam kola yakni cacing nematode yang termakan. Parasit bisa berasal dari air aquarium yang okotor, bisa juga dari pakan yangkoor dan kadaluarsa.

A. Gejala

  • Terlihat kotoran ikan cupang berupa gumpalan putih memanjang.
  • Ikan cupang terlihat pucat, tidak aktif, tidak mau makan.

B. Cara Mengobati

  • Kuras air aquarium secara keseluruhan.
  • Ganti air dengan yang baru, usahakan air sumur atau air galon yang bersih, beri garam ikan sampai seluruh permukaan air terkena garam, bukan berarti memberi dalam jumlah banyak ya Aqua Friends, intinya terlihat merata di dasar aquarium untuk membunuh sisa kuman cacing yang ada.
  • Beri obat cacing Verminox, Worm X, atau Acryflavine yang sudah ditumbuk halus, campur ke pakan ikan.
  • Pengobatan tidak bisa instant, 3 sd 4 hari bari akan sembuh.
  • Jika parah banget dan ikan cupang sama sekali tak mau makan, pemberian obat bisa langsung diberikan lewat mulut ikan cupang.

9. Inflamed Gliss (Insang Merah)

Terjadi karena air aquarium tercemar oleh nitrat hingga menyebabkan kerusakan pada insang ikan cupang. Ikan cupang jadi sulit bernafas, bukan penyakit menular namun perawatan segera wajib dilakukan karena ikan cupang bisa sesak nafas dan meninggal jka tidak segera diobati.

A. Gejala

  • Insang terlihat memerah dan tidak bisa menutup rapat.
  • Ikan cupang terlihat mengambang di permukaan air.

B. Cara Mengobati

Meskipun bukan penyakit menular, air aquarium tetap harus diganti yang bersih, beri obat biru dan garam ikan. Ganti air dan beri obat kembali tiap 2 hari sekali sampai ikan cupang sembuh.

10. Cara Merawat Agar Ikan Tidak Mudah Sakit

Karena sebagian besar penyakit ikan cupang terjadi karena air kotor dan bakteri, maka cara merawat agar ikan cupang tidak mudah sakit adalah memperhatikan kebersihan air aquarium dan kualitas pakan.

Untuk air, ganti setidaknya 2 sd 3 hari sekali, dan untuk pakan pastikan dalam keadaan bersih, jika memberi pakan hidup seperti kutu air atau cacing, bersihkan terlebih dahulu agar hilang bakterinya.

Jika memberinya pakan kering, pastikan beli di tempat penjual ikan cupang yang terjaga kebersihannya, serta pastikan pakan tidak kadaluarsa. Beri pakan secukupnya agar tidak banyak tersisa dan mengotori air.

Nah Aqua Friends, memelihara ikan cupang memang menyenangkan, jadi lakukan perawatan terbaik untuk ikan cupang kalian agar terhindar dari penyakit-penyakit di atas. Semoga bermanfaat!

Rumus Energi Mekanik

Energi adalah kemampuan untuk dapat melakukan suatu usaha atau pekerjaan Pada dasarnya, energi sudah tersedia di alam. Energi memang tidak dapat tercipta atau bahkan...
Jalanbenar_user
2 min read

Ciri-ciri Reaksi Kimia dan Jenisnya

Reaksi kimia sangat penting dalam berbagai peristiwa yang terjadi di alam. Reaksi kimia seringkali dijumpai di alam, seperti hujan asam dan fotosintesis. Seperti yang...
Jalanbenar_user
1 min read

Jenis Ikan Mas Koki Cantik yang Mendunia

Siapa sih di antara Sahabat Biru yang tidak tahu dengan ikan mas koki ini? Ikan mas koki merupakan ikan hias paling popular di kalangannya....
Jalanbenar_user
4 min read