Mungkin untuk Sahabat Biru yang memiliki hobi memelihara ikan hias atau aquascape, sudah tidak asing lagi dengan ikan sapu-sapu. Ikan sapu-sapu adalah salah satu jenis ikan yang hidup di air tawar yang memiliki banyak manfaat.
Ikan ini mempunyai keunikan dalam mulutnya yang membuat ikan sapu-sapu ini seperti vakum cleaner yang menyedot kotoran di aquarium.
Manfaat ikan sapu-sapu bukanlah hanya itu, masih banyak lagi manfaat jika kita memelihara ikan sapu-sapu di rumah kita.
Kali ini saya akan membahas manfaat, bahaya, hingga jenis ikan sapu-sapu hias.
Habitat Ikan Sapu-Sapu
Habitat asli ikan sapu-sapu adalh di sungai air tawar yang deras dan jernih, yapi ikan ini kadang juga ditemukan di air yang tergenang seperti rawa-rawa dan danau.
Ikan sapu-sapu bisa dibilang ikan yang cukup tangguh. Ikan ini bisa hidup di perairan dengan kadar oksigen yang rendah, dimana di perairan dengan kondisi tersebut hanya sedikit spesies yang mampu bertahan hidup.
Di habitat aslinya, makanan utama ikan sapu-sapu adalah alga-alga yang melekat pada bebatuan, tumbuhan air, dan detrus.
Di suatu kasus, ikan ini juga sering memakan bangkai ikan dan hewan-hewan kecil lainnya yang tenggelam ke dasar perairan. Jadi ikan sapu-sapu bisa digolongkan ke dalam ikan omnivora atau pemakan segala.
Ikan yang hidup di dasar permukaan ini adalah ikan yang tidak agresif terhadap ikan lain. Namun ia hanya sedikit memperebutkan daerah kekuasaan dengan sesama jenisnya.
Ciri Ikan Sapu-Sapu
Ikan sapu-sapu ini termasuk ke dalam hewan yang aktif di malam hari atau lebih dikenal dengan sebutan hewan nokturnal. Ini berarti pada siang hari Sahabat Biru tidak akan melihat banyak aktifitas yang dilakukan ikan ini.
Pada siang hari, mereka dapat terlihat malu-malu dan mereka mungkin akan bersembunyi di antara tanaman dan gua aksesoris di dalam aquarium.
Ketika mereka aktif, Sahabat Biru akan melihat bahwa mereka adalah ikan yang tinggal di dasar dan akan bergerak perlahan di lantai aquarium. Kektika ia bergerak lamban di dasar aquarium atau di dinidng kaca, mereka juga memakan lumut sehingga aquarium kita bersih.
Ciri lain ikan sapu-sapu:
- Hanya hidup di perairan air tawar.
- Menyukai pelet dan lumut.
- Dapat hidup dilumpur tanah merah dan air kotor.
- Tubuhnya dapat tumbuh sepanjang 30 cm.
- Mulutnya berada pada bawah dan cenderung menyentuh dasar sungai, kali, aquarium dan lain-lain.
- Memiliki 2 alat pernafasan yaitu insang untuk bernafas dalam air jernih dan pernafasan labirin untuk air yang keruh dan lumpur.
- Memikliki aneka macam warna dan motif tubuh yang unik dan berbeda-beda misalnya berwarna hitam, Cokelat, Kuning. Ada juga kombinasi Hitam putih dengan Motif bintik-bintik, garis-garis dan bulat-bulat.
- Memiliki bau khas yang sangat amis daripada jenis ikan lain seperti tuna dan tenggiri yang biasa dipakai untuk pembuatan siomay.
Manfaat Ikan Sapu-Sapu
Bukan hanya fisik dan kebiasaanya saja yang unik dari ikan ini. Ada beberapa manfaat yang kita dapatkan jika kita memelihara ikan ini. Ikan sapu-sapu tidak bermanfaat bagi manusia saja, tapi juga memberikan manfaat pada alam.
Berikut manfaat ikan sapu-sapu:
Sebagai Pembersih Aquarium
Seperti yang kita ketahui, ikan sapu-sapu sangat cocok untuk digabungkan dengan ikan lain di dalam aquarium. Sebab keuntungan yang kita dapat adalah ikan sapu-sapu akan membersihkan aquarium dari sisa-sisa makan, jamur serta lumut yang tumbuh di dalam aquarium.
Hal ini membuat kita tidak perlu repot-repot membersihkan aquarium setiap harinya.
Sebagai Ikan Hias
Selain menjadi ikan pembersih kotoran yang ada pada aquarium, ikan ini juga bisa menjadi ikan hias. Jika Sahabat Biru memilih jenis yang memilki corak yang bagus, maka akan memperindah aquarium kita juga.
Saat ini sudah banyak jenis-jenis yang memilki warna atau pun corak bagus yang dijual di toko ikan hias.
Sebagai Peluang Bisnis
Ikan sapu-sapu dapat menjadi peluang bisnis karena untuk yang jenis biasa mudah sekali didapatkan di sekitar kita dan harganya pun murah karena tinggal memancing atau menyisisrnya.
Selain itu, jika kita membudidayakan ikan sapu hias, kita bisa mendapatkan keuntungan besar. Pasalnya harga ikan hias cukup mahal di pasaran. Warnanya yang bagus serta jenisnya yang beragam, menjadikan ikan ini masih bisa menarik hati para pecinta ikan hias.
Bahaya Ikan Sapu-Sapu
Para pedagang yang nakal kerab memakai daging ikan sapu-sapu di dalam pengolahannya. Hal itu dikarenakan ikan tersebut mudah didapat di sepanjang got, parit, dan sungai, juga harganya yang murah menjadi salah satu faktor pemakaian ikan ini.
Ikan sapu-sapu yang hidup dalam kondisi air yang keruh dan telah terkontaminasi oleh berbagai macam partikel berbahaya misalnya limbah industri dan logam berat.
Contohnya saja tembaga, Kadmium dan timbal maka didalam tubuh ikan tersebut akan memgandung berbagai partikel logam yang dapat membahayakan kesehataan. Berikut dampak mengkonsumsi iakn sapu-sapu:
1. Gatal-gatal Kulit
Ikan sapu-sapu yang telah terkontiminasi dengan sisa bahan industri dan terpapar oleh logam berat, dapat menyebabkan munculnya gatal-gatal di seputar rongga mulut.
2. Tukak Lambung
Daging ikan sapu-sapu yang telah terkontiminasi dengan logam berat jenis Kadmium (cd) dapat mengiritasi dinding dan dasar lambung sehingga memicu peradangan dan peningkatan kadar asam lambung.
3. Kerusakan Otak
Mengkonsumsi daging ikan sapu-sapu yang telah tercemar limbah industri yang mengandung logam berat seperti timbal dan Tembaga dapat menyumbat aliran darah seputar otak.
Bisa juga menyebabkan iritasi, Meracuni darah, dan oksigen yang masuk dalam kepala merusak pembuluh darah otak yang nantinya dapat menyebabakan kerusakan otak permanen.
4. Anemia
Mengkonsumsi terus menerus makanan yang menggunakan bahan dasar ikan sapu-sapu yang terkontaminasi logam dapat menyebabkan tubuh kekurangan sel darah merah.
Logam berat mampu menyerap, Mencemari, dan mengikat sel darah merah dalam tubuh sehingga jumlah sel darah merah berkurang. Kondisi ini dapat menyebabkaan seseorang terserang anemia.
5. Tulang Mudah Rapuh
Mengkonsumsi daging ikan sapu-sapu yang telah tercemar secara berlebihan dan jangka panjang dapat mempercepat pengikisan kalsium dalam tulang. Sehingga tulang mudah keropos dan rapuh. Logam jenis kadmium dapat merusak kekuatan permukaaan tulang secara bertahap hingga dasar tulang.
6. Gangguan Fungsi Hati
Mengkonsumsi daging ikan sapu-sapu yang telah juga dapat melukai dinding liver atau hati. Hati yang mengalami peradangan akan menurunkan kualitas fungsinya.
Jumlah logam berat yang telah mengendap dalam jaringan hati dapat menyumbat, memperlambat, bahkan memblokir kelancaran aktivitas hati. Ketika sedang membersihkan darah serta menguraikan sel darah merah dan hormon dalam tubuh aktivitas hati akna terganggu.
7. Kerusakan Lapisan Gigi
Terlalu sering mengkonsumsi ikan sapu-sapu yang telah tercemar berbagai sisa limbah industri, Kotoran manusia, serta bangkai hewan lain dapat mempercepat kerusakan lapisan gigi.
Logam berat seperti tembaga mampu merubah warna gigi menjadi lebih keruh dan menguning. Lapisan gigi akan mudah terkikis dan menjadi tipis secara bertahap dimana kondisi ini dapat merusak kekutan gigi bagian tengah.
8. Ginjal rusak
Daging ikan sapu-sapu yang di dalamnya terkandung banyak logam berat jenis kadmium jika dikonsumsi anak-anak dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan fungsi ginjal.
Logam kadmium dapat mengiritasi ginjal dan menembus dan mengakibatkan luka serta peradangan internal dimana secara bertahap. Ginjal akan kehilangan kemampuannya dalam menjaga keseimbangan kadar air dan kesulitan dalam menyaring darah secara normal.
9. Kanker
Olahan yang berbahan dasar ikan sapu-sapu yang di dalam dagingnya mengandung merkuri dapat bersifat karsinogen dan merusak sel-sel tubuh menjadi abnormal. Dimana sel abnormal di dalam DNA dapat berubah dan memicu menjadi sel kanker. Misalnya kanker hati.
10. Keracunan
Anak-anak atau orang dewasa yang menyukai makanan berbahan dasar ikan sapu-sapu dan mengkonsumsinya setiap hari dapat menyebabkan keracunan.
Keracunan tersebut diawali dengan mual dan muntah-muntah, Karena kandungan logam berat di dalamnya mampu menyumbat perdaran darah, Pembuluh darah, dan jaringan internal di sekitar organ pencernaan.
Jenis Ikan Sapu-Sapu Hias
Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, ikan sapu-sapu hias memiliki jenis yang cukup banyak, berikut jenis-jenis ikan sapu hias:
1. Ikan Sapu-sapu Albino
Jenis ikan sapu-sapu hias pertama adalah ikan sapu-sapu albino. Ikan sapu-sapu albino ini mempunyai ciri-ciri warna yang putih kekuningan dan juga mempunyai warna mata yang merah. Ikan sapu-sapu albino ini sangat sulit ditemukan jadi harga dari ikan albino ini lumayan mahal.
Untuk harga ikan sapu-sapu albino ini yang berukuran kecil harganya berkisar Rp. 5000, dan untuk yang besar atau berukuran 20 cm harganya berkisar Rp. 20.000.
2. Ikan Sapu-sapu Sterbai Corydoras
Ikan sapu-sapu hias jenis selanjutnya adalah ikan sapu-sapu mempunyai harga yang sangat mahal namun ukuran dari ikan sapu-sapu ini kecil yaitu 10 cm. Ciri-ciri ikan sapu-sapu sterbai corydoras ini adalah mempunyai warna dasar yaitu hitam dengan corak bintik-bintik berwarna kuning.
Adapun harga dari ikan sapu-sapu ini yaitu berkisar Rp. 20.000 untuk yang berukuran 4 cm dan Rp. 60.000 untuk ikan sapu-sapu jenis ini yang berukuran 10 cm.
3. Ikan Sapu-sapu Synodontis
Ikan sapu-sapu ini mempunyai sirip yang panjang dan juga mempunyai corak warna hitam polkadot yang juga sangat khas lalu warna dasar silver hitam. Ikan sapu-sapu hias jenis ini mempunyai bentuk yang paling bagus karena dengan warna hitam dan sirip yang lebar ini membuat ikan sapu-sapu ini sangat unik.
Untuk harga dari ikan sapu-sapu synodontis ini sangat terjangkau yaitu sekitar Rp. 10.000 untuk yang berukuran kecil dan untuk ikan sapu-sapu jenis ini yang berukuran besar yaitu Rp. 30.000.
4. Ikan Sapu-sapu Violet Red Bruno
Ikan sapu-sapu violet red bruno ini mudah ditemui di sungai Amazon. Ciri-ciri yang unik dari ikan sapu-sapu ini adalah pupilnya yang berwarna kebiruan, dan warna pada tubuh ikan sapu-sapu violet red bruno ini adalah violet dan ungu.
Pada bagian siripnya warna dari ikan sapu-sapu ini akan makin terang dengan adanya corak berwarna hitam.
5. Ikan Sapu-sapu Xingu Baryancistrus
ikan sapu-sapu hias jenis ini pertama kali ditemukan di Brazil tepat di daerah Rio Xingu. Keunikan ikan sapu-sapu hias ini adalah ikan ini mempunyai corak berwarna kuning dengan warna dominan yaitu hitam pekat. Panjang tubuh ikan sapu-sapu hias ini mencapai 22 cm sampai 24 cm.
6. Ikan Sapu-Sapu Big Spot Hypostomus
Jenis ikan sapu-sapu hias ini mempunyai keunikan yaitu corak tubuh polkadot dengan warna dominan putih yang kekuningan.
7. Ikan Sapu-Sapu Titanicus Pleco
Ikan sapu-sapu ini mempunyai ukuran yang bisa mencapai 30 cm. Ikan sapu-sapu ini juga berasal dari Brazil. Ikan ini mempunyai corak yang sangat unik dan warnanya yang seperti bebatuan membuat ikan sapu-sapu ini semakin menarik untuk dipelihara.
