Sketsa burung garuda-Lambang negara Indonesia adalah Bhinneka Tunggal Ika, yang berlambang Burung Garuda, dan, tentu saja, siapa pun yang tinggal di Indonesia asli akan mengerti dan memahami Garuda Panca Sila.
Lambang Indonesia berbentuk burung Garuda yang kepalanya berbelok ke kanan (dari sudut pandang Garuda), perisai berbentuk hati yang menggantung dari rantai di leher Garuda dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “Berbeda tetapi tetap satu” tertulis di pita di cengkram oleh Garuda.
Simbol ini dirancang oleh Sultan Hamid II dari Pontianak, yang kemudian disempurnakan oleh Presiden Soekarno, dan penggunaannya diresmikan sebagai simbol negara pertama pada sesi kabinet Republik Indonesia pada 11 Februari 1950.
Sketsa Burung Garuda
Cara Menggambar Burung Garuda
Apakah Anda ingin menggambar burung Garuda sendiri saat terbang? Sekarang Anda bisa, dengan mengikuti tutorial menggambar langkah-demi-langkah yang mudah ini.
Anda tidak akan memerlukan alat atau kemampuan khusus, hanya selembar kertas dan pensil. Anda juga mungkin ingin menggunakan penghapus untuk memperbaiki kesalahan, dan pensil warna, krayon, atau spidol untuk menaungi gambar Anda yang sudah selesai.
Perhatikan bahwa setiap langkah dalam panduan cara menggambar ini disertai dengan ilustrasi terperinci. Di setiap gambar, garis-garis yang disorot dengan warna biru mewakili yang ditambahkan pada langkah saat ini. Garis yang ditambahkan pada langkah sebelumnya ditampilkan dalam warna hitam.
Perhatikan juga bahwa beberapa garis, yang disebut garis panduan, perlu dihapus saat Anda menyelesaikan gambar.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 1
Mulailah dengan menggambar oval kecil.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 2
Di sebelah kanan oval, rentangkan serangkaian garis melengkung yang terhubung, kembali ke oval. Bentuk tertutup ini akan membentuk bulu-bulu leher elang.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 3
Hapus garis panduan yang dibentuk oleh oval asli.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 4
Gambar paruh menggunakan serangkaian garis melengkung. Paruh harus menyilang di luar bentuk kepala, garis bertemu di titik yang terhubung.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 5
Hapus garis panduan dari dalam paruh.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 6
Gambarlah oval yang lebih besar yang tumpang tindih dengan bulu leher.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 7
Gambarlah garis panjang melengkung yang memanjang dari oval besar. Di antara ujung garis dan oval, gambarlah serangkaian garis lengkung yang terhubung untuk membentuk bulu sayap.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 8
Gambarlah dua garis panjang melengkung yang memanjang dari kepala dan leher Garuda. Biarkan garis bertemu dalam titik bulat.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 9
Dari sayap pertama, perpanjang sejumlah garis lengkung. Garis-garis menuju ujung sayap harus melingkupi bentuk yang panjang dan sempit. Mereka yang berada di dekat pangkal sayap harus lebih pendek, lebih lebar, dan lebih berbentuk “U”.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 10
Gambarlah beberapa garis berbentuk “U” di bawah sayap kedua.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 11
Perpanjang dua garis lengkung dari oval besar. Hubungkan garis menggunakan serangkaian garis berbentuk melengkung, “U”.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 12
Hapus garis panduan yang tersisa dari oval besar.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 13
Gambarlah serangkaian garis melengkung pendek di pangkal ekor. Biarkan garis bertemu di titik bergerigi.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 14
Gambarlah seri kedua dari garis-garis melengkung pendek yang bertemu di titik-titik bergerigi, memanjang dari perut Garuda.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 15
Gambarlah kaki menggunakan garis melengkung yang tumpang tindih. Di ujung jari kaki, gunakan dua garis pendek melengkung untuk membentuk bentuk segitiga melengkung. Tambahkan tekstur pada kaki dengan menggambar beberapa garis pendek di setiap jari kaki.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 16
Hapus garis panduan dari kaki dan kaki.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 17
Tambahkan tekstur bulu ke sayap, leher, dan tubuh. Lakukan ini dengan menggambar bidang pendek, garis melengkung. Beberapa garis mungkin terhubung.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 18
Gambarlah sebuah lingkaran kecil di dekat paruh, untuk membentuk mata. Gambarlah lingkaran yang lebih kecil di dalam lingkaran pertama. Bayangkan lingkaran yang lebih kecil.
Cara Menggambar Garuda: Langkah 19
Gambarlah sebuah oval kecil dan sempit di dalam paruhnya. Gambar garis melengkung pendek di atas mata.
Sejarah Burung Garuda
Makna Simbol Burung Garuda Pancasila
Garuda Pancasila adalah burung Garuda yang telah dikenal melalui mitologi kuno dalam sejarah orang Indonesia, yaitu kendaraan Wisnu yang menyerupai burung elang/rajawali. Garuda digunakan sebagai Lambang Negara untuk menggambarkan bahwa Indonesia adalah negara yang besar dan negara yang kuat.
Warna dan Jumlah Bulu Burung Garuda Pancasila
Warna emas burung Garuda melambangkan keagungan dan kejayaan. Garuda memiliki paruh, sayap, ekor dan cakar yang melambangkan kekuatan tenaga pengembangan.
Jumlah bulu Garuda Pancasila melambangkan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, yang meliputi:
- 17 helai bulu pada masing-masing sayap
- 8 helai bulu pada ekor
- 19 helai bulu di bawah perisai atau pada pangkal ekor
- 45 helai bulu di leher
Makna Perisai Burung Garuda Pancasila
Perisai adalah tameng yang telah lama dikenal dalam budaya dan peradaban Indonesia sebagai senjata yang melambangkan perjuangan, pertahanan dan perlindungan diri untuk mencapai tujuan.
Di tengah perisai ada garis hitam tebal yang mewakili khatulistiwa yang menggambarkan lokasi Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang merupakan negara tropis yang dilintasi oleh garis khatulistiwa yang membentang dari timur ke barat.
Warna dasar di ruang perisai adalah warna bendera nasional Indonesia “merah dan putih”. Sementara di bagian tengahnya memiliki warna dasar hitam. Di perisai ada lima buah ruang yang mewujudkan keadaan dasar Pancasila.
Pengaturan lambang pada ruang perisai adalah sebagai berikut:
- Sila Pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan dengan cahaya di bagian tengah perisai berbentuk bintang yang bersudut lima berlatar hitam.
- Sila Kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dilambangkan dengan tali rantai bermata bulatan dan persegi di bagian kiri bawah perisai berlatar merah.
- Sila Ketiga: Persatuan Indonesia dilambangkan dengan pohon beringin di bagian kiri atas perisai berlatar putih.
- Sila Keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan dilambangkan dengan kepala banteng di bagian kanan atas perisai berlatar merah dan
- Sila Kelima: Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dilambangkan dengan kapas dan padi di bagian kanan bawah perisai berlatar putih.
Makna Pita Bertuliskan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Dua cakar Garuda Pancasila meraih pita putih bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika” berwarna putih. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika adalah kutipan dari Kakawin Sutasoma karya Mpu Tantular. Kata “bhinneka” berarti beragam atau berbeda, kata “tunggal” berarti satu, kata “ika” berarti itu.
Secara harfiah, Bhinneka Tunggal Ika menerjemahkan “Beraneka Satu Itu,” yang bermakna meskipun berbeda-beda tetapi pada dasarnya tetap merupakan satu kesatuan, yang di antara keragaman bangsa Indonesia adalah satu kesatuan.
Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang terdiri dari berbagai budaya, bahasa daerah, ras, etnis, agama dan kepercayaan.
Mewarnai Gambar Sketsa Garuda
Mewarnai burung garuda sangatlah mudah dan sederhana, bisa menggunakan crayon, pensil atau spidol warna. Hal pertama yang dilakukan adalah mewarnai pada perisainya dikarenakan perisainya memiliki warna yg berbada.
Lambang Burung Garuda
Simbol nasional Indonesia adalah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Simbol negara Indonesia adalah burung Garuda, dengan kepala menoleh ke kanan (dari sudut pandang Garuda), perisai berbentuk hati yang menggantung dari rantai di leher Garuda, dan moto Bhinneka Tunggal Ika , yang berarti “berbeda tapi tetap satu” ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh Garuda.
Gambar Dan Lambang Burung Garuda Pancasila
