Banyak orang yang ingin tahu tentang cara mudah menjinakkan musang. Meski termasuk ke dalam kategori hewan buas, ternyata musang bisa dijinakkan.
Menjinakkan musang memang susah-sauh gampang. Kita harus memiliki kita perlu ketelatenan dan kesabaran yang tinggi dalam menjinakkan hewan yang satu ini.
Sama halnya dengan kelelawar, sebagai hewan nokturnal musang bisa mengetahui perasaan pemiliknya hanya lewat pandangan atau kontak mata. Maka semakin takut kita terhadap musang, semakin berani dia terhadap kita.
Inilah cara-cara menjikkan musang yang efektif
Karakteristik Musang
Sebagian besar dari musang memiliki sifat soliter. Predasi dan ketersediaan makanan merupakan faktor utama yang menentukan organisasi sosial dan aktivitas musang.
Mereka aktif pada malam hari dan beristirahat di pohon-pohon ketika siang hari. Musang mulai aktif dari senja hingga fajar, mereka menjadi lebih aktif di malam gelap daripada mereka diterangi oleh terang bulan.
Mereka cenderung lebih aktif pada awal senja, terkadang ada juga yang mencari makanan pada siang hari. Ketika musang pandan beristirahat, mereka meringkuk di lubang pohon, di dalam celah-celah batu, dan di batang pohon bambu.
Ketika persediaan makanan stabil di wilayah mereka, musang biasanya beristirahat di pohon yang sama setiap hari.
Diperkirakan bahwa musang pandan mengembangkan perilaku nokturnal mereka sebagai cara untuk menghindari ancaman predator yang aktif pada siang hari.
Musang jantan jauh lebih aktif daripada betina, musang jantan yang dominan menguasai wilayah lebih aktif daripada yang lain.
Semua musang akan lebih aktif ketika persediaan makanan cukup banyak dan ketika predator lebih sedikit berada di luar. Kehadiran makanan juga mempengaruhi musang memiliki wilayah yang tumpang tindih atau tidak. Tetapi ketika musang perlu mencari makanan mereka biasanya berjalan ke wilayah lain.
Mereka juga pergi dari pohon ke pohon lain untuk mencari buah, terkadang mengais dan menggali melalui tanah untuk mencari cacing.
Untuk jenis musang pandan, mereka cenderung penakut. jika mereka melihat menemukan ancaman dari mahluk yang lebih besar dari tubuhnya, mereka akan menghindar dan lari.
Tapi jika memang sudah terpojok, musang pandan akan membela dirinya dengan menaikan bulu-bulu di ekornya agar terlihat lebih besar. Lalu mereka membuka mulutnya dan memamerkan taringnya.
Musang pandan juga bisa mengeluarhan bau pandan yang berasal dari kelenjar dekat anusnya.
Habitat Musang
Musang adalah hewan yang mudah beradaptasi dengan lingkungan dan dapat hidup di berbagai habitat. Secara alami mereka hidup di hutan beriklim sedang dan tropis.
Mereka berburu sendirian, periode aktifitasnya adalah pukul 18.00 sd pukul 04.00.
Pola hidup mereka dipengaruhi oleh distribusi sumber daya pangan dan predator pemangsa mereka. Musang bersifat arboreal artinya hewan-hewan yang sebagian besar hidupnya dihabiskan di atas pepohonan atau semak belukar.
Di habitatnya, musang sering dijumpai di pohon aren, pohon bambu, pohon kelapa sawit, pohon kolang-kaling, pohon palem, dan terkadang di pohon kelapa.
Cara Efektif Menjinakkan Musang
Seperti yang sudah saya katakan, menjinakkan musang memerlukan cara khusus. Kesabaran juga menjadi kunci penting dalam menjinakkan musang. Berikut cara efektif menjinakkan musang.
Hilangkan Rasa Takut
Hal pertama dalam menjinakkan musang adalah menghilangkan rasa takut. Semakin takut kita terhadap musang tersebut maka akan semakin liar dan buas musang itu.
Siapkan Peralatan
Seperti yang kita tahu bahwa musang memiliki taring dan cakar yang tajam. Untuk mengantisipasi agar kita tidak tergigit atau terkena cakarannya, kita memerlukan beberapa peralatan dalam penjinakkan musang. Alat-alat yang dibutukan yaitu:
- Jaket tebal
- Sarung tangan
- Handuk kecil
Peralatan tersebut diperlukan jika si musang masih benar-benar liar atau galak.
Persiapkan Kandang
Sahabat Biru tentunya membutuhkan sebuah kandang yang kuat dan kokoh untuk memelihara musang. Pastikan kandang tersebut bisa membuatnya nyaman dan lebih bersahabat dengan fisik si musang.
Ada banyak pilihan kandang yang biasanya dijual di pasaran. Sahabat Biru hanya perlu memilih maupun membuat secara manual di rumah dengan bahan besi ringan yang kuat.
Kita tahu bahwa musang adalah hewan nokturnal, maka dari itu penempatan kandang harus diperhatikan. Seperti kebiasaanya di alam liar, musang aktif di malam hari yang berarti ia menyukai tempat yang sepi dan tidak terlalu ramai.
Jangan tempatkan musang di tempat yang suhunya terlalu panas, karena musang aktif di malam hari dengan suhu yang tidak terlalu panas.
Agar cara menjinakkan musang lebih mudah, kita bisa memasuka beberapa barang atau aksesoris ke dalam kandang musang.
Barang utama yang harus kita masukkan ke dalam kandang musang adalah tempat makan dan tempat minum. Barang tersebut sangat penting agar memudahkan kita memberi makan musang tanpa harus mengeluarkannya.
Berikan juga kain di dalam kandang untuk alas tidur musang, agar ia lebih rileks dan lebih mudah dijinakkan.
Sahabat Biru juga bisa memasukan beberapa aksesoris ke dalam kandang musang seperti botol bekas yang digantung atau mainan kecil. Tujuannya adalah agar musang semakin betah berada di dalam kandang.
Kita juga bisa meletakan baju bekas yang masih terdapat bau kita ke dalam kandang musang.
Cara itu bertujuan agar musang mengenali dan akrab dengan bau tersebut, karena musang adalah satu hewan yang memiliki penciuman yang kuat.
Lakukan Interaksi
Jika musang masih saja galak, Sahabat Biru harus lebih sering melakukan interaksi dengan musang. Jenguklah musang setiap hari, lakukan interaksi dengan musang minimal 10 menit setiap harinya. Hal ini sangat bagus dalam proses penjinakkan musang.
Menjaga Kebersihan Musang
Langkah selanjutnya dalam menjinakkan musang yaitu dengan cara memandikannya. Di awal-awal sering lah memandikan musang kita. Memandikan musang berfungsi untuk menghilangkan atau mengurangi isting liar yang dimilikinya.
Jangan pernah memandikan musang yang masih liar dengan tangan kosong karena sangatlah beresiko. Bisa saja musang yang masih liar langsung menggigit tangan.
Sebaiknya Sahabat Biru menggunakan berus untuk membersihkan badannya, atau juga bisa menggunakan sikat wc. Jangan keras-keras ketika menyikat badannya, lakukan secara lembut dan perlahan, karena takut menyakiti badan si musang.
Untuk memandikannya bisa Sahabat Biru lakukan setiap hari pada awal-awal penjinakkan musang.
Jika kuku musang sudah mulai panjang, Sahabat Biru juga harus memotong kukunya. Sahabat Biru bisa meminta bantuan teman atau orang lain saat menggunting kuku musang jika belum terbiasa.
Keluarkan musang dari kandangnya dengan menggunakan sarung tangan. Setelah ia tenang, balikan badan musang hingga terlentang. Gunting kuku musang dengan lembut, gunting bagian tajamnya tanpa menyakiti jari musang.
Memberi Makan
Pemberian makan pada musang harus sering diperhatikan, karena hewan ini makannya cukup banyak. Musang diberikan makanan 2 hingga 4 kali setiap harinya.
Kapasitas makan yang diberikan juga tidak boleh berlebihan atau kekurangan. Musang yang terlalu gemuk akan mengalami gangguan kesehatan, begitu juga dengan musang yang kurus.
Sesuaikan ukuran tubuh dan umurnya juga, karena kebutuhan makanan dan gizi setiap musang berbeda-beda. Ketika kelaparan, musang akan terlihat sangat aktif dari biasanya.
Sesekali suapi musang dengan tangan kita langsung. Hal ini bertujuan agar kita bisa semakin dekat dengan musang, dan musang tidak akan takut lagi terhadap kita.
Demikianlah ulasan tentang cara menjinakkan musang dengan cara yang efektif. Semoga dengan membaca ini Sahabat Biru bisa lebih akrab dan menyayangi musang.
