Jenis ikan hias air tawar satu ini pasti sudah sangat familiar karena tampilannya yang khas. Ikan manfish atau juga disebut sebagai Freshwater Angelfish merupakan ikan hias dengan bentuk tubuh seperti layang-layang. Tubuhnya lebar pipih, begitu pun dengan siripnya yang terlihat tinggi dan panjang.
Manfish termasuk dalam spesies pterophyllum scalare. Selain itu masih dalam satu keluarga dengan ikan discus yang berasal dari Amazon. Bukan hanya populer sebagai ikan hias, ikan ini pun dapat digolongkan menjadi ikan populer bernampilan khas yang akan diingat oleh Aqua Friends pemula. Karena Manfish berada di kelompok ikan tropis, keberadaannya di Indonesia pun mudah ditemui.
Ikan ini pun banyak dipilih karena karakternya yang tenang sebagai ikan hias yang tentu mempermudah pemiliknya dalam perawatan. Serta tentunya dapat meminimalisir saling serang antara ikan hias di satu akuarium yang sama. Beberapa karakter ikan hias memang ada yang cenderung lebih suka menyerang dan memberi risiko tinggi terjadinya ikan mudah mati.
Jenis-Jenis Ikan Manfish
Kenali jenis-jenis manfish yang beragam di bawah ini.
Albino Manfish
Jenis pertama ialah albino manfish. Menurut sejarahnya, jenis manfish ini hasil dari mutasi genetik yang membuat keseluruhan tubuhnya berwarna putih silver. Dari mulai ekor hingga bagian wajah dan mulut. Sementara bagian mata berwarna kemerahan.
Sayangnya jenis albino memiliki rentan hidup cukup sebentar dibanding jenis lainnya. Mereka lebih sensitif terhadap penyakit.
Gold Manfish
Selanjutnya ada ikan manfish berjenis gold. Warna yang mendominasi memang keemasan bercampur perak. Membuat manfish ini terlihat mencolok ketika berada di akuarium.
Jangan heran bila Aqua Friends ketika membelinya di awal warna emasnya tidak begitu jelas. Sebab di tahun pertama warna tubuhnya masih masuk dalam masa pertumbuhan.
Leopard Manfish
Tidak banyak yang memilih jenis manfish dengan sebutan leopard ini karena warnanya yang dinilai kurang menarik. Namun saat ikan ini dipersatukan di dalam akuarium, maka akan memberi keindahan tersendiri.
Walau sebutannya leopard, corak dan warna di tubuhnya lebih ke totol-totol seperti macan tutul. Pigmen totol-totol tersebut bisa saja hilang jika perawatannya kurang baik.
Black Lace Manfish
Black lace atau manfish hitam memiliki tubuh yang hampir seluruhnya berwarna hitam. Hanya ada sedikit sentuhan warna kebiruan di salah satu bagian tubuhnya seperti di bagian dekat insang. Bentuk dan ukuran sirip serta ekornya cukup panjang.
Ghost Manfish
Sejarah pemberian nama jenis manfish ini tidak begitu diketahui. Sebutan ghost mungkin menggambarkan keunikan warna pada tubuhnya yang sekilas terlihat seperti transparan.
Pada dasarnya tubuh ghost berwarna perak secara menyeluruh. Jadi ketika terkena pencahayaan yang sempurna di dalam akuarium, terlihat sangat menarik.
Baca Juga: 10+ Ikan Hias Kecil yang Cocok Untuk Aquarium Mini
Smokey Manfish
Hampir mirip, smokey juga memiliki warna tubuh yang didominasi warna perak keabuan. Warna abunya lebih tegas sehingga tubuhnya tidak tampak transparan. Bagian ekor ikan ini tidak terlalu panjang dan tubuhnya lumayan pipih.
Zebra Manfish
Nama jenis manfish ini diambil dari motif dan warna tubuhnya. Tubuh zebra manfish bermotif belang-belang dengan warna hitam dan putih. Untuk jumlah belang garisnya bisa mencapai lima garis.
Rata-rata ukuran jenis zebra ini lebih kecil dibandingkan ukuran jenis manfish lainnya. Karena itu pergerakan tubuhnya jadi lebih lincah dan gesit.
Blushing Manfish
Jenis kedelapan ada blushing. Seperti sebutannya, blushing di sini menggambarkan warna kemerahan di area wajah. Sebenarnya warna merah ini bisa juga berwarna orange. Tergantung pada genetik atau induknya.
Sementara warna tubuh blushing berwarna putih keperakan. Blushing akan mengalami perubahan warna tubuh seiring bertambah usia. Biasanya menjadi lebih keemasan.
Koi Manfish
Ikan manfish dengan sebutan koi dipercaya hasil dari perkawinan silang. Meski banyak juga yang menganggap jenis ini mungkin bukan hasil perkawinan silang seperti informasi yang beredar yaitu antara koi dan manfish. Warna tubuhnya persis warna ikan koi dengan perpaduan putih keperakan, orange, serta hitam.
Veil Manfish
Berikutnya ada jenis veil yang cukup populer dan banyak dipilih untuk menghiasi akuarium. Veil manfish memiliki tampilan sirip yang unik dan cantik. Siripnya panjang, sehingga tidak disarankan menempatkan ikan ini di satu akuarium bersamaan dengan ikan hias lain yang memiliki karakter agresif karena kemungkinan bagian sirip dan ekornya akan cepat rusak.
Marble Manfish
Sedikit terlihat serupa dengan veil, namun siripnya tidak terlalu panjang, marble memiliki keunikan pada corak di tubuhnya. Sesuai sebutannya marble, corak di tubuhnya membuat jenis ini banyak dicari pecinta ikan hias. Umumnya paduan warna hitam dan putih silver disertai sedikit warna orange atau kuning di bagian atas tubuhnya.
Baca Juga: 20 Jenis Ikan Guppy Termahal yang Paling Banyak Dicari!
Cara Merawat Ikan Manfish
Perawatan manfish hampir sama dengan ikan hias pada umumnya. Perlu diingat ialah ikan ini cukup sensitif terhadap pencahayaan di dalam akuarium dan kondisi kebersihan air.
Pasti kalian ingin melihat ikan kesayangan tumbuh besar, bukan? Perawatan manfish agar cepat besar bisa dengan menyediakan wadah akuarium dengan ukuran cukup besar.
Sebab karakter ikan ini yang lumayan agresif dan tidak bisa diam. Suhu akuarium yang disarankan berkisar 26 sampai 30 derajat celcius.
Hindari memasukan dekorasi berlebihan yang kemungkinan melukai manfish. Dedaunan lebar bisa menjadi pilihan terbaik yang biasanya menjadi tempat mereka bertelur.
Manfish yang sensitif pun mudah mengalami stress jika kondisi akuarium tidak sesuai standar, walau ikan ini tergolong memiliki karakter kuat dan bisa menyesuaikan kondisi air atau akuarium. Hindari pengaturan arus air yang terlalu kencang agar mereka tidak stress.
Makanan Ikan Manfish
Jenis makanan bagi ikan manfish yang tepat bisa berupa pakan kemasan pabrik. Sesekali memberi makanan alami seperti udang kecil air asin, cacing darah, cacing kacang, atau pun cacing tubifex.
Makanan yang dikonsumsi manfish bisa disamakan dengan makanan ikan hias lainnya.
Untuk menjaga kondisi akuarium dan kebersihannya, aturlah jadwal pemberian makan. Jangan terlalu sering, apalagi memberi makanan berbahan alami. Selain mengotori akuarium, terlalu sering memberi makanan bahan alami akan membuat ikan jadi pemilih.
Baca Juga: Mengenal Beragam Jenis Ikan Komet dan Cara Merawat
Cara Budidaya Ikan Manfish
Aqua Friends ingin coba budidaya ikan ini? Hal mendasar yang perlu dilakukan ialah membeli bibit ikan yang baik. Kalian juga bisa membeli jenis manfish indukan.
Beberapa patokan untuk memilih manfish bagus untuk dibudidayakan yaitu pilihlah warna ikan yang terang atau tidak pucat.
Kemudian amati dan perhatikan pergerakan ikan yang ingin dipilih tersebut. Apakah gerakannya agresif dan lincah. Jika kurang, pertanda kondisi ikan tersebut kurang baik. Sebab manfish berkarakter agresif lincah.
Ukuran tubuhnya pun harus diperhatikan. Hindari memilih ikan dengan ukuran kurang ideal, misalnya terlalu kurus atau kecil untuk seusianya.
Cara lain yang tidak boleh luput diperhatikan ketika ingin budidaya, pilih indukan yang tidak cacat atau tidak terserang penyakit. Manfish termasuk ikan sensitif yang mudah terserang penyakit.
Beberapa penyakit yang sering menyerang manfish di antaranya cacing kulit dan cacing jarum. Rata-rata diakibatkan adanya parasit. Parasit ini menyerang bagian kulit, insang, dan sirip mereka.
Bila ikan manfish milik kalian ingin tumbuh dan berkembang sempurna, atur juga pengaturan isi akuarium. Selain kualitas kondisi akuarium, pemilihan isi ikan hias akuarium pun harus diperhatikan. Ikan ini sering menyerang ikan berukuran lebih kecil dari tubuh mereka. Jenis ikan hias lain yang cocok disatukan dengan manfish seperti ikan platy, ikan molly, ikan pedang, serta ikan hias seukuran lainnya.
